Address
Kelapa Gading, Jakarta Utara, Indonesia - 14250
Phone
+62 838-3088-0630
Email
sales@xvertaviasindo.com

Baru 47 Menit Terbang, Mesin Pesawat Garuda Mati, Penumpang Panik

Diterbitkan Senin, 23 Desember 2024

Pesawat Garuda Indonesia dengan nomor penerbangan GA 607 mengalami mati mesin saat terbang dari Manado ke Jakarta, Rabu (31/5/2023) siang.

Pesawat tersebut terpaksa kembali mendarat di Bandara Sam Ratulangi Manado setelah terbang sekitar 47 menit di udara.

Pesawat tersebut membawa 88 penumpang dan 7 kru. Salah satu penumpang, Victor Rarung, mengatakan bahwa setelah terbang sekitar 30 menit, pesawat seperti melayang dan oleng. Dia merasakan bahwa mesin pesawat sepertinya mati.

“Kami seperti melayang-oleng di udara dengan gerak lambat. Saya lihat dari jendela pesawat, mesin kanan tidak berputar,” kata Victor.

Victor mengaku panik dan berdoa agar pesawat bisa mendarat dengan selamat. Dia juga mengapresiasi kinerja pilot dan pramugari yang tetap tenang dan profesional dalam menghadapi situasi darurat tersebut.

“Pramugari tetap tersenyum dan memberikan informasi kepada penumpang. Pilot juga memberitahu kami bahwa ada gangguan pada mesin dan akan kembali ke Manado,” ujar Victor.

Sementara itu, pihak Garuda Indonesia menyatakan bahwa pesawat tersebut mengalami gangguan pada salah satu indikator kokpit yang menandakan adanya kondisi mesin yang memerlukan pengecekan lebih lanjut.

“Kami mengedepankan aspek safety, maka pilot memutuskan untuk kembali mendarat di Bandara Sam Ratulangi, Manado untuk memastikan pesawat dapat melalui pemeriksaan secara menyeluruh,” kata Corporate Secretary Garuda Indonesia Ikhsan Rosan.

Ikhsan menambahkan bahwa pesawat tersebut mendarat dengan normal dan seluruh penumpang serta awak pesawat dalam keadaan baik dan aman.

Dia juga memastikan bahwa para penumpang yang terdampak telah mendapatkan layanan penggantian sesuai dengan aturan yang berlaku.

Pesawat Garuda Indonesia GA 607 merupakan salah satu dari beberapa penerbangan yang dilakukan oleh maskapai nasional tersebut setelah sempat menghentikan operasionalnya akibat pandemi Covid-19.

Garuda Indonesia berkomitmen untuk memberikan pelayanan yang aman dan nyaman bagi para pelanggan dengan menerapkan protokol kesehatan yang ketat.

sumber: https://artik.id/news-6920-baru-47-menit-terbang-mesin-pesawat-garuda-mati-penumpang-panik